Senin, 29 Juli 2019

Tugas 1 Konsep Belajar dan Mengajar

KONSEP BELAJAR DAN MENGAJAR

             A. Belajar dan Mengajar
1.      Belajar
Belajar adalah sebagai proses perubahan perilaku, akibat interaksi individu dengan lingkungan. Perubahan perilaku dalam proses belajar adalah akibat dari interaksi dengan lingkungan.
Jadi belajar adalah suatu usaha untuk mengetahi segala sesuatu yang belum kita ketahui yang berguna untuk kehidupan kita maupun lingkungan kita.
2.      Mengajar
Mengajar merupakan suatu proses yang kompleks. Mengajar  adalah segala upaya yang disengaja dalam rangka memberi kemungkinan bagi siswa untuk terjadinya proses belajar sesuai dengan tujuan yang dirumuskan.
Jadi mengajar adalah menyampaikan suatu pengetahuan yang bermanfaat bagi siswa atau peserta didik sehingga berguna bagi kehidupan sehari-hari.
B.     Prinsip Belajar dan Mengajar
1.      Belajar
Beberapa prinsip umum tentang belajar:
a.       Proses belajar adalah kompleks namun terorganisasi
b.      Motivasi penting dalam belajar
c.       Belajar berlangsung dari yang sederhana meningkat kepada yang kompleks.
d.      Belajar melibatkan proses perbedaan dan penggeneralisasian berbagai proses.
                        Prinsip-prinsip Belajar
a.                Untuk dapat belajar dengan baik, siswa membutuhkan suasana yang wajar, tanpa tekanan.
b.               Untuk dapat belajar dengan baik, siswa membutuhkan suasana yang merangsang
c.                Dalam proses belajar mengajar, siswa sering membuthkan bimbingan dan bantuan guru
d. Dalam Proses Belajar mengajar, siswa membuthkan kesempatan untuk berkomunikasi, baik dengan guru, teman, maupun dengan lingkungannya
e.                Kebutuhan siswa akan poin 1,2,3 dan 4 berbeda dalam ragam dan kadarnya. (Conny Semiawan, 1988 : 63)
2.  Mengajar
      Dalam prosesnya aktivitas yang menonjol dalam pengajaran ada pada siswa. Namun demikian bukanlah berarti peran guru tersisihkan; melainkan diubah. Guru berperan bukan sebagai penyampai informasi, tetapi bertindak sebagai director dan facilitator of learning – pengarah dan pemberi fasilitas untuk terjadinya proses belajar.
      Beberapa prinsip umum tentang mengajar:
a.                Mengajar harus berdasarkan pengalaman yang sudah dimiliki siswa
b.               Pengetahuan dan keterampilan yang diajarkan harus bersifat praktis
c.                Mengajar harus memperhatikan perbedaan individual setiap siswa
d.              Kesiapan dalam belajar sangat penting dijadikan landasan dalam mengajar
e.                Tujuan pengajaran harus diketahui siswa
f.                 Mengajar harus mengikuti rpinsip psikologis tentang belajar.

C.    Keterampilan-Keterampilan Mengajar
1.  Keterampilan Bertanya
2.  Keterampilan Memberikan Penguatan
3.  Keterampilan Mengadakan Variasi
4.  Keterampilan Menjelaskan
5.  Keterampilan Membuka dan Menutup Pelajaran
6.  Keterampilan Membimbing Diskusi Kelompok Kecil
7.  Keterampilan Mengelola Kelas
8.  Keterampilan Mengajar Kelompok Kecil dan Perseorangan
D.    Tujuan Keterampilan Mengajar
    keterampilan mengelola kelas adalah keterampilan guru untuk menciptakan dan memelihara kondisi belajar yang optimal, dan keterampilan untuk mengembalikan kondisi belajar yang optimal, apabila terdapat gangguan dalam proses belajar baik yang bersifat gangguan kecil dan sementara maupun gangguan yang berkelanjutan. (Depdikbud, 1985g: 3)
Tujuannya adalah :
1.      Tujuan untuk siswa
Keterampilan mengelola kelas bagi siswa mempunyai tujuan untuk:
a.      Mendorong siswa mengembangkan tanggung jawab individu terhadap tingkah   lakunya, serta sadar untuk mengendalikan dirinya.
b.      Membantu siswa agar mengerti akan arah tingkah laku yang sesuai dengantata tertib kelas, dan melihat atau merasakan teguran guru sebagai suatu peringatan dan bukan kemarahan.
c.       Menimbulkan rasa berkewajiban melibatkan diri dalam tugas serta bertingkah
       laku yang wajar sesuai dengan aktivitas-aktivitas kelas.
2.      Tujuan untuk Guru
Bagi guru, tujuan keterampilan mengelola kelas adalah untuk melatih keterampilannya dalam:
a. Mengembangkan pengertian dan keterampilan dalam memelihara kelancaran penyajian dan langkah-langkah proses belajar mengajar secara efektif.
b.    Memiliki kesadaran terhadap kebutuhan siswa dan mengembangkan kompetensinya dalam memberikan pengarahan yang jelas kepada siswa.
c.   Memberi respon secara efektif terhadap tingkah laku siswa yang menimbulkan gangguan-gangguan kecil atau ringan serta memahami dan menguasai seperangkat kemungkinan strategi dan yang dapat digunakan dalam hubungan dengan masalah tingkah laku siswa yang berlebihan atau terus menerus melawan di kelas.
E.     Macam-Macam Keterampilan Mengajar
1.  Keterampilan Bertanya (Dasar dan Lanjutan)
      Keterampilan bertanya sangat perlu dikuasai guru untuk menciptakan pembelajaran yang efektif dan menyenangkan, karena hampir dalam setiap tahap pembelajaran guru dituntut untuk mengajukan pertanyaan, dan kualitas pertanyaan yang diajukan guru akan menentukan kualitas jawaban siswa. Brown menyatakan bahwa bertanya adalah setiap pernyataan yang mengkaji atau menciptakan ilmu pada diri siswa.
      Pertanyaan yang baik memiliki dampak yang positif terhadap siswa, di antaranya:
a.       Bisa meningkatkan pertisipasi siswa secara penuh dalam proses pembelajaran.
b.      Dapat meningkatkan kemampuan berpikir siswa, sebab berpikir itu sendiri pada hakikatnya bertanya.
c.       Dapat membangkitkan rasa ingin tahu siswa serta menuntun siswa untuk menentukan jawaban.
d.      Memusatkan siswa pada masalah yang sedang dibahas.
2.  Keterampilan Memberi Penguatan
      Penguatan adalah respon terhadap suatu tingkah laku yang dapat meningkatkan kemungkinan berulangnya kembali tingkah laku tersebut.
      Penguatan atau reinforcement adalah segala bentuk respons yang merupakan bagian dari modifikasi tingkah laku guru terhadap tingkah laku siswa, yang bertujuan untuk memberikan informasi atau umpan balik (feedback) bagi siswa atas perbuatan atau responnya yang diberiakan sebagai suatu dorongan atau koreksi.
3.  Keterampilan Mengadakan Variasi
      Keterampilan menggunakan variasi mengajar merupakan salah satu keterampilan mengajar yang harus dikuasai oleh guru. Karena subyek didik adalah anak manusia yang memiliki keterbatasan tingkat konsentrasi sehingga membutuhkan suasana baru yang membuat mereka fresh dan bersemangat untuk melanjutkan kegiatan pembelajaran.
      Variasi mengajar adalah perubahan dalam proses kegiatan yang bertujuan untuk meningkatkan motivasi para siswa serta mengurangi kejenuhan dan kebosanan.
      Penggunaan variasi mengajar yang dilakukan guru dimaksudkan untuk:
a.       Menarik perhatian siswa terhadap materi pembelajaran yang tengah dibicarakan.
b.      Menjaga kestabilan proses pembelajaran baik secara fisik maupun mental.
c.       Membangkitkan motivasi belajar selama proses pembelajaran.
d.      Mengatasi situasi dan mengurangi kejenuhan dalam proses pembelajaran
e.       Memberi kemungkinan layanan pembelajaran.

4.  Keterampilan Menjelaskan
      Menjelaskan adalah mendeskripsikan secara lisan tentang sesuatu benda, keadaan, fakta dan data sesuai dengan waktu dan hukum-hukum yang berlaku. Menjelaskan merupakan suatu aspek penting yang harus dimiliki guru, mengingat sebagian besar pembelajaran menuntut guru untuk memberikan penjelasan. Oleh sebab itu keterampilan menjelaskan perlu ditingkatkan agar dapat mencapai hasil yang optimal.
5.  Keterampilan Membuka dan Menutup Pembelajaran
      Keterampilan membuka dan menutup pelajaran merupakan keterampilan dasar mengajar yang harus dikuasai dan dilatih oleh para guru agar dapat mencapai tujuan pembelajaran secara efektif, efisien, dan menarik. Keberhasilan pembelajaran sangat dipengaruhi oleh kemampuan guru dalam membuka dan menutup pelajaran mulai dari awal hingga akhir pelajaran.
      Menurut Hasibuan, keterampilan membuka pelajaran ialah kegiatan yang dilakukan oleh guru dalam kegiatan pembelajaran untuk menciptakan prakondisi siswa agar minat dan perhatiannya terpusat pada apa yang dipelajarinya.
6.  Mengajar Kelompok Kecil dan Perorangan
      Diskusi kelompok adalah suatu proses yang teratur dan melibatkan sekelompok orang dalam interaksi tatap muka untuk mengambil kesimpulan dan memecahkan masalah.
      Untuk mensukseskan jalannya diskusi kelompok kecil terdapat bebrapa keterampilan yang harus dimiliki oleh pemimpin diskusi, sebagai berikut:
a.       Memusatkan perhatian
b.      Memperjelas masalah atau urutan pendapat
c.       Meningkatkan urunan peserta didik
d.      Menyebarkan kesempatan berpartisipasi
e.       Menutup kegiatan diskusi
7.  Keterampilan Mengelola Kelas
      Pengelolaan kelas adalah keterampilan guru menciptakan dan memelihara kondisi belajar yang optimal dan mengembalikannya, apabila terjadi gangguan dalam proses pembelajaran.
      Keterampilan ini bertujuan untuk:
a. Mendorong siswa mengembangkan tingkah lakunya sesuai tujuan pembelajaran.
b.  Membantu siswa menghentikan tingkah lakunya yang menyimpang dari tujuanpembelajaran.
c.       Mengendalikan siswa dan sarana pembelajaran dalam suasana pembelajaran yang menyenangkan, untuk mencapai tujuan pembelajaran.
8.  Keterampilan Mengajar Kelompok Kecil dan Perseorangan
      Pengajaran kelompok kecil dan perorangan merupakan suatu bentuk pembelajaran yang memungkinkan guru memberikan perhatian terhadap setiap peserta didik, dan menjalin hubungan yang lebih akrab antara guru dengan peserta didik maupun antara peserta didik dengan peserta didik.
      Keterampilan mengajar kelompok kecil dan perorangan dapat dilakukan dengan:
a.   Mengembangkan keterampilan dalam pengorganisasian, dengan memberikan motivasi dan membuat variasi dalam pemberiabn tugas.
b.   Membimbing dan memudahkan belajar, yang mencakup penguatan, proses awal, supervise, dan interaksi pembelajaran.
c.       Perencanaan penggunaan ruangan.
d.      Pemberian tugas yang jelas, menantang, dan menarik.
     










Daftar Rujukan

Catetter, B. William, (1996), The Human Resources Function In Education Administration, A Simon & Schuster Company Englewood cliffs, New Jersey.
Guskey, R. Thomas and Huberman, (1995), Professional Development in Education; New Paradigms and Practices, Teachers College Press New York.
Gilley, Jerry W., (1989), Principles of Human resources Development, Addison- Wesley Publishing Company, USA
Manullang, (1985), Management Personalia, Ghalia Indonesia, Jakarta.